Tips Memperkecil Tampilan Bahu yang Lebar dengan Gaya Berpakaian yang Tepat

Memperkecil Bahu dengan Gaya Berpakaian yang Tepat

Tips Memperkecil Tampilan Bahu Mempunyai bahu yang besar atau lebar bisa membuat seseorang merasa kurang percaya diri. Namun, ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk memperkecil tampilan bahu yang lebar dengan menggunakan gaya berpakaian yang tepat. Berikut adalah beberapa tips untuk memperkecil bahu:

Pilihlah Pakaian dengan Potongan yang Tepat

Pertama-tama, penting untuk memilih pakaian dengan potongan yang tepat untuk memperkecil tampilan bahu yang lebar. Hindari memilih pakaian yang terlalu ketat di area bahu, karena hal ini hanya akan menonjolkan ukuran bahu yang sebenarnya. Sebaliknya, pilihlah pakaian dengan potongan yang lebih longgar di area bahu untuk menciptakan ilusi bahu yang lebih kecil.

Anda juga dapat memilih pakaian dengan potongan yang memiliki detail di bagian bawah atau pinggang. Hal ini akan menarik perhatian ke bagian tubuh yang lain dan membuat bahu terlihat lebih kecil. Misalnya, Anda dapat memilih pakaian dengan ruffle atau lipit di bagian bawahnya, atau memakai sabuk di pinggang untuk menonjolkan bentuk tubuh.

Tips Memperkecil Tampilan Bahu Pilihlah Warna yang Tepat

Warna juga dapat mempengaruhi tampilan ukuran bahu. Umumnya, warna gelap cenderung membuat tubuh terlihat lebih ramping dan bahu terlihat lebih kecil. Jadi, jika Anda ingin memperkecil tampilan bahu, pilihlah pakaian dengan warna gelap seperti hitam, navy, atau cokelat tua.

Anda juga bisa mencoba memadukan warna gelap dengan warna terang. Misalnya, Anda dapat memakai atasan berwarna gelap dan bawahan berwarna terang. Hal ini akan menciptakan kontras yang menarik perhatian ke bagian bawah tubuh dan membuat bahu terlihat lebih kecil.

Pilihlah Aksesori yang Tepat

Aksesori juga dapat membantu memperkecil tampilan bahu yang lebar. Misalnya, Anda dapat memakai kalung panjang yang jatuh di antara dada dan pinggang. Hal ini akan menciptakan garis vertikal yang akan memanjangkan tubuh dan membuat bahu terlihat lebih kecil.

Selain itu, Anda juga dapat memilih tas dengan tali panjang yang bisa digantungkan di seberang tubuh. Hal ini akan menarik perhatian ke bagian bawah tubuh dan membuat bahu terlihat lebih kecil.

Tips Memperkecil Tampilan Bahu Menjaga Postur Tubuh yang Baik

Selain menggunakan gaya berpakaian yang tepat, menjaga postur tubuh yang baik juga dapat membantu memperkecil tampilan bahu yang lebar. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga postur tubuh yang baik:

Tips Memperkecil Tampilan Bahu Perhatikan Posisi Bahu

Seringkali, bahu yang terlihat lebar disebabkan oleh postur tubuh yang buruk. Jadi, penting untuk selalu memperhatikan posisi bahu saat berdiri atau duduk. Pastikan bahu Anda selalu rileks dan tidak terangkat ke atas.

Anda juga dapat melakukan latihan peregangan untuk membantu mengendurkan otot-otot di sekitar bahu. Misalnya, Anda dapat melakukan peregangan bahu dengan cara mengangkat satu tangan ke atas dan menariknya ke samping dengan tangan yang lain.

Perkuat Otot Punggung dan Dada

Memperkuat otot punggung dan dada juga dapat membantu memperbaiki postur tubuh dan memperkecil tampilan bahu yang lebar. Anda dapat melakukan latihan seperti push-up, peregangan dada, atau latihan dengan menggunakan alat-alat fitness yang dapat melibatkan otot-otot punggung dan dada.

Jaga postur tubuh yang baik saat melakukan latihan ini, dan lakukan secara teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Kesimpulan

Mempunyai bahu yang lebar tidak perlu membuat Anda merasa kurang percaya diri. Dengan menggunakan gaya berpakaian yang tepat dan menjaga postur tubuh yang baik, Anda dapat memperkecil tampilan bahu yang lebar. Pilihlah pakaian dengan potongan yang tepat, pilihlah warna yang tepat, dan pilihlah aksesori yang tepat untuk menciptakan ilusi bahu yang lebih kecil. Selain itu, jaga postur tubuh yang baik dengan memperhatikan posisi bahu dan memperkuat otot punggung dan dada. Dengan melakukan tips-tips ini secara konsisten, Anda akan merasa lebih percaya diri dengan tampilan bahu yang lebih kecil.

Cara Melakukan Latihan Kaki Squat yang Benar

Melakukan Latihan Kaki Squat Latihan kaki squat adalah salah satu latihan yang efektif untuk menguatkan otot kaki, terutama otot paha, betis, dan gluteus. Namun, penting untuk melakukan squat dengan teknik yang benar agar mendapatkan manfaat yang maksimal dan menghindari cedera. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan latihan yang benar:

1. Melakukan Latihan Kaki Squat Postur Tubuh yang Benar

Sebelum memulai squat, pastikan postur tubuh Anda benar. Berikut adalah langkah-langkah untuk memastikan postur tubuh yang benar:

– Berdirilah dengan kedua kaki selebar bahu dan jari kaki sedikit menonjol ke luar.

– Pastikan punggung Anda lurus dan bahu Anda rileks.

– Pandangan mata Anda sejajar dengan horison.

2. Teknik Squat yang Benar

Setelah memastikan postur tubuh yang benar, berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan teknik squat yang benar:

– Mulailah dengan menurunkan tubuh Anda seperti akan duduk di kursi. Pastikan berat tubuh Anda berada pada tumit dan jari kaki Anda tetap menempel di lantai.

– Tekuk lutut Anda hingga membentuk sudut sejajar dengan kaki Anda. Pastikan lutut tidak melewati ujung jari kaki Anda.

– Turunkan tubuh Anda sejauh yang Anda bisa, kemudian dorong tubuh Anda kembali ke posisi berdiri dengan kekuatan otot kaki Anda.

– Selama melakukan squat, pastikan punggung Anda tetap lurus dan bahu Anda rileks. Hindari membungkuk atau melengkungkan punggung Anda.

3. Melakukan Latihan Kaki Squat Variasi Latihan Squat

Untuk menghindari kebosanan dan memaksimalkan manfaat dari latihan kaki squat, Anda dapat mencoba variasi squat berikut:

– Squat dengan beban tambahan: Gunakan barbel atau dumbbell untuk menambahkan beban pada latihan squat Anda. Mulailah dengan beban yang ringan dan tingkatkan secara bertahap.

– Squat sumo: Dalam squat sumo, letakkan kaki Anda lebih lebar dari posisi squat biasa dan jari kaki menonjol ke luar. Latihan ini akan lebih menargetkan otot paha bagian dalam.

– Squat pistol: Squat pistol melibatkan squat dengan satu kaki diangkat ke depan. Latihan ini akan lebih menantang dan memfokuskan pada kekuatan otot kaki Anda.

Ingatlah untuk selalu melakukan pemanasan sebelum melakukan latihan kaki squat dan menghentikan latihan jika Anda merasakan nyeri atau ketidaknyamanan yang berlebihan. Jika Anda pemula, disarankan untuk meminta bantuan seorang pelatih atau ahli kebugaran untuk memastikan teknik Anda benar.

Dengan melakukan latihan kaki squat yang benar dan konsisten, Anda akan menguatkan otot kaki Anda dan meningkatkan kekuatan tubuh Anda secara keseluruhan.

Membangun Kaki yang Kekar dan Kuat

Cara Membuat Kaki Menjadi Kekar

Cara Membuat Kaki Menjadi Kekar Memiliki kaki yang kekar dan kuat adalah impian banyak orang, terutama bagi mereka yang aktif dalam olahraga atau ingin tampil lebih percaya diri. Untuk mencapai kaki yang kekar, diperlukan kombinasi antara latihan kaki yang tepat, pola makan yang seimbang, dan istirahat yang cukup. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk membuat kaki Anda menjadi kekar.

1. Latihan Kaki

Latihan kaki merupakan kunci utama untuk membangun otot kaki yang kekar. Berikut ini adalah beberapa latihan kaki yang dapat Anda lakukan:

a. Cara Membuat Kaki Menjadi Kekar Squat

Squat adalah salah satu latihan terbaik untuk membangun otot paha dan betis. Berdirilah dengan posisi kaki selebar bahu, kemudian turunkan badan Anda ke bawah seperti sedang duduk. Pastikan lutut Anda tidak melampaui ujung kaki. Ulangi gerakan ini sebanyak 10-15 kali dalam satu set dan lakukan 3 set.

b. Cara Membuat Kaki Menjadi Kekar Lunges

Lunges adalah latihan yang melibatkan gerakan maju dan mundur dengan satu kaki. Mulailah dengan posisi berdiri tegak, kemudian langkahkan satu kaki ke depan dan tekuk lutut hingga membentuk sudut 90 derajat. Kembali ke posisi awal dan ulangi dengan kaki yang lain. Lakukan 10-12 repetisi untuk setiap kaki dan lakukan 3 set.

c. Calf Raises

Calf raises adalah latihan yang fokus pada otot betis. Berdirilah dengan posisi kaki selebar bahu, kemudian angkat tubuh Anda dengan menggunakan otot betis hingga tumit Anda terangkat dari lantai. Tahan posisi ini sebentar, lalu turunkan kembali tumit Anda ke lantai. Ulangi gerakan ini sebanyak 12-15 kali dalam satu set dan lakukan 3 set.

2. Pola Makan Seimbang

Untuk mendapatkan kaki yang kekar, penting untuk menjaga pola makan yang seimbang. Konsumsilah makanan yang kaya akan protein, seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, dan kacang-kacangan. Protein merupakan nutrisi penting untuk memperbaiki dan membangun otot. Selain itu, pastikan Anda juga mengonsumsi karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, roti gandum, dan kentang, untuk memberikan energi yang cukup saat melakukan latihan.

Jangan lupa juga untuk mengonsumsi sayuran dan buah-buahan yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Serat membantu menjaga pencernaan yang sehat, sedangkan vitamin dan mineral penting untuk menjaga kesehatan dan kekuatan otot. Minumlah air yang cukup setiap hari untuk menjaga hidrasi tubuh dan memperlancar proses metabolisme.

3. Cara Membuat Kaki Menjadi Kekar Istirahat yang Cukup

Selain latihan dan pola makan yang seimbang, istirahat yang cukup juga sangat penting untuk membangun otot kaki yang kekar. Saat kita beristirahat, otot-otot kita memiliki kesempatan untuk memperbaiki dan membangun diri mereka sendiri. Jadi, pastikan Anda tidur selama 7-8 jam setiap malam dan berikan waktu istirahat yang cukup bagi tubuh Anda setelah melakukan latihan kaki yang intens.

Dalam rangka mencapai kaki yang kekar, penting untuk memiliki kesabaran dan konsistensi. Hasil tidak akan terlihat dalam semalam, tetapi dengan latihan yang teratur, pola makan yang seimbang, dan istirahat yang cukup, Anda akan melihat perubahan pada kaki Anda seiring waktu. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan ahli kebugaran atau pelatih pribadi jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran seputar latihan kaki yang tepat untuk Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membangun kaki yang kekar dan kuat. Selamat mencoba!

Senam Cara Efektif Menurunkan Berat Badan

Senam Cara Efektif Menurunkan Apakah Anda sedang mencari cara yang efektif untuk menurunkan berat badan? Salah satu pilihan yang bisa Anda pertimbangkan adalah senam. Senam bukan hanya berfungsi untuk meningkatkan kebugaran dan kesehatan tubuh, tetapi juga dapat membantu Anda dalam proses penurunan berat badan.

Manfaat Senam dalam Menurunkan Berat Badan

Senam adalah aktivitas fisik yang melibatkan gerakan-gerakan tubuh tertentu dengan intensitas sedang hingga tinggi. Berikut adalah beberapa manfaat senam dalam menurunkan berat badan:

  1. Peningkatan Pembakaran Kalori: Saat Anda melakukan senam, tubuh akan mengeluarkan energi dalam bentuk kalori. Semakin intensitas senam yang Anda lakukan, semakin banyak kalori yang terbakar. Dengan meningkatnya pembakaran kalori, Anda akan dapat mencapai defisit kalori yang diperlukan untuk menurunkan berat badan.
  2. Pengembangan Otot: Beberapa jenis senam, seperti senam aerobik atau senam kekuatan, melibatkan gerakan yang melibatkan banyak otot. Dengan melakukan senam secara teratur, Anda dapat membangun dan mengembangkan massa otot Anda. Otot yang lebih banyak akan membantu meningkatkan metabolisme tubuh Anda, sehingga membantu dalam proses penurunan berat badan.
  3. Peningkatan Kardiovaskular: Senam yang melibatkan gerakan berulang dengan intensitas sedang hingga tinggi dapat membantu meningkatkan kinerja jantung dan paru-paru Anda. Dengan meningkatnya kinerja kardiovaskular, tubuh Anda akan lebih efisien dalam membakar kalori dan lemak, sehingga mempercepat proses penurunan berat badan.
  4. Meningkatkan Kesehatan Mental: Selain manfaat fisiknya, senam juga memiliki manfaat psikologis. Saat Anda melakukan senam, tubuh akan menghasilkan endorfin, hormon yang dapat meningkatkan mood dan mengurangi stres. Dengan kondisi mental yang lebih baik, Anda akan lebih termotivasi untuk tetap aktif dan menjaga pola makan yang sehat, sehingga membantu dalam penurunan berat badan.

Senam Cara Efektif Menurunkan Jenis-Jenis Senam yang Efektif untuk Menurunkan Berat Badan

Ada berbagai jenis senam yang bisa Anda pilih untuk membantu menurunkan berat badan. Berikut adalah beberapa jenis senam yang efektif untuk tujuan tersebut:

1. Senam Aerobik

Senam aerobik adalah jenis senam yang melibatkan gerakan-gerakan kardiovaskular dengan intensitas tinggi. Gerakan-gerakan ini dapat membantu meningkatkan denyut jantung dan membakar kalori dengan efektif. Beberapa contoh senam aerobik yang populer termasuk Zumba, kickboxing, dan tari aerobik.

2. Senam Kebugaran

Merupakan jenis senam yang melibatkan gerakan-gerakan kekuatan dan fleksibilitas tubuh. Senam ini biasanya dilakukan dengan menggunakan alat-alat seperti dumbbell, bola kecil, atau tali skipping. Senam kebugaran membantu membangun massa otot dan meningkatkan kekuatan tubuh secara keseluruhan.

3. Senam Cara Efektif Menurunkan Senam Yoga

Senam yoga adalah jenis senam yang fokus pada pernapasan, postur tubuh, dan meditasi. Meskipun terlihat lebih santai, senam yoga dapat membantu meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan keseimbangan tubuh. Beberapa pose yoga juga dapat membantu membakar kalori dan mempercepat penurunan berat badan.

4. Senam HIIT

HIIT (High Intensity Interval Training) adalah jenis senam yang melibatkan gerakan-gerakan intensitas tinggi dengan durasi singkat, diikuti oleh periode istirahat singkat. Senam HIIT dapat membantu meningkatkan pembakaran kalori dan mempercepat metabolisme tubuh. Beberapa contoh gerakan senam HIIT termasuk burpee, squat jump, dan lompat tali.

Tips Maksimalkan Hasil Senam dalam Menurunkan Berat Badan

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari senam dalam menurunkan berat badan, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:

  • Pilih jenis senam yang Anda nikmati dan sesuai dengan kondisi fisik Anda.
  • Atur jadwal rutin untuk melakukan senam, minimal 3-4 kali dalam seminggu.
  • Perhatikan pola makan Anda dengan mengonsumsi makanan sehat dan seimbang.
  • Jaga asupan cairan tubuh dengan cukup minum air putih setiap hari.
  • Kombinasikan senam dengan aktivitas fisik lainnya, seperti berjalan atau bersepeda.
  • Jangan lupa untuk melakukan pemanasan sebelum senam dan pendinginan setelahnya.
  • Konsultasikan dengan instruktur senam atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan Anda.

Dengan menggabungkan senam dengan pola makan yang sehat dan gaya hidup aktif secara keseluruhan, Anda akan dapat mencapai tujuan penurunan berat badan dengan lebih efektif dan berkelanjutan.

Manfaat Menari untuk Menurunkan Berat Badan

Menari untuk Menurunkan Berat Menari bukan hanya aktivitas yang menyenangkan, tetapi juga dapat membantu dalam proses penurunan berat badan. Berbagai gerakan dalam menari dapat membakar kalori dan meningkatkan kebugaran tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat menari dalam menurunkan berat badan:

1. Menari untuk Menurunkan Berat Meningkatkan Pembakaran Kalori

Menari adalah aktivitas kardio yang efektif untuk membakar kalori. Gerakan-gerakan dalam menari melibatkan berbagai otot tubuh, sehingga dapat membantu meningkatkan metabolisme dan pembakaran kalori. Dalam satu sesi menari selama 30 menit, Anda dapat membakar hingga 200-400 kalori tergantung pada intensitas gerakan.

2. Meningkatkan Kebugaran Kardiovaskular

Menari juga dapat meningkatkan kebugaran kardiovaskular. Ketika Anda menari, jantung Anda akan bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Hal ini dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru dan sirkulasi darah. Dengan meningkatnya kebugaran kardiovaskular, Anda akan lebih kuat dan memiliki energi yang lebih tinggi untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

3. Membentuk Otot Tubuh

Gerakan-gerakan dalam menari melibatkan berbagai otot tubuh, seperti otot kaki, otot perut, otot punggung, dan otot lengan. Dengan rutin menari, Anda dapat membentuk otot-otot tubuh Anda sehingga terlihat lebih kencang dan terdefinisi. Selain itu, menari juga dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan tubuh.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dalam menurunkan berat badan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1.Menari untuk Menurunkan Berat Pilih Jenis Tarian yang Sesuai

Ada banyak jenis tarian yang dapat Anda pilih, seperti tarian jazz, tarian hip-hop, tarian salsa, atau tarian balet. Pilihlah jenis tarian yang sesuai dengan minat dan kemampuan Anda. Dengan memilih jenis tarian yang Anda sukai, Anda akan lebih termotivasi untuk melakukannya secara rutin.

2. Tetap Konsisten

Untuk mendapatkan hasil yang optimal, lakukan menari secara rutin. Tetapkan jadwal dan alokasikan waktu setiap minggunya untuk menari. Anda dapat bergabung dengan kelas menari atau melakukan menari di rumah dengan mengikuti tutorial online. Jangan lupa untuk melakukan pemanasan sebelum menari dan pendinginan setelah menari untuk mencegah cedera.

3. Gabungkan dengan Pola Makan Sehat

Menari saja tidak cukup untuk menurunkan berat badan. Penting untuk menggabungkan aktivitas menari dengan pola makan sehat. Konsumsilah makanan yang kaya akan nutrisi dan rendah kalori. Hindari makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh. Pastikan juga untuk minum air yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi.

Menari adalah salah satu cara yang menyenangkan dan efektif untuk menurunkan berat badan. Dengan mengikuti tips di atas dan menjadikan menari sebagai bagian dari gaya hidup sehat Anda, Anda dapat mencapai berat badan yang ideal dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Apa Hubungan Antara Ankylosing Spondylitis dan Kolitis Ulseratif?

Apa Hubungan Antara Ankylosing. Spondilitis ankilosa dan kolitis ulserativa adalah kondisi berbeda yang memengaruhi bagian tubuh berbeda. Namun memiliki satu penyakit dapat menyebabkan gejala yang mirip dengan penyakit lain dan bahkan meningkatkan risiko Anda terkena penyakit tersebut.

Apa Hubungan Antara Ankylosing Hubungan Antara Ankylosing Spondylitis

Ankylosing spondylitis (AS) adalah jenis arthritis yang terutama menyerang tulang belakang Anda. Kolitis ulserativa (UC) adalah penyakit radang usus (IBD) yang mempengaruhi usus besar (usus besar) dan rektum. Namun kedua kondisi ini sebenarnya mungkin saling terkait.

Para ilmuwan belum mengetahui dengan jelas apa yang menghubungkan kedua kondisi ini, namun mereka mungkin memiliki jalur yang sama menuju pembangunan. Tidak jarang orang mengalami kedua kondisi tersebut, biasanya salah satu kondisi berkembang sebelum kondisi lainnya.

Teruskan membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang hubungan antara kedua kondisi peradangan ini, termasuk gejala yang harus diwaspadai yang mungkin mengindikasikan Anda menderita keduanya dan apa pengaruhnya terhadap pengobatan dan pandangan Anda.

Bagaimana hubungan ankylosing spondylitis dan kolitis ulserativa?

AS dan UC keduanya merupakan kondisi peradangan. Meskipun penyakit ini terutama memengaruhi bagian tubuh yang berbeda, penelitian menunjukkan bahwa penyakit tersebut mungkin memiliki jalur peradangan yang serupa.

Artinya, berkembangnya suatu kondisi dapat menimbulkan gejala yang mirip dengan kondisi lainnya. Bukan hal yang aneh bagi penderita AS untuk mengalami gejala pencernaan, dan nyeri punggung akibat UC juga tidak jarang terjadi.

Ini juga berarti bahwa kedua kondisi tersebut dapat berkembang bersamaan. Sekitar 5–10% penderita AS juga menderita IBD, seperti UC. Dan menurut tinjauan penelitian tahun 2017, 3% orang dengan UC mengembangkan AS, dan beberapa lainnya mengembangkan jenis spondyloarthritis lainnya.

Peran HLA-B27

Tautan ini bahkan lebih kuat pada orang yang membawa gen HLA-B27, sebuah gen yang terkait dengan beberapa kondisi peradangan.

Meskipun kebanyakan orang dengan gen tersebut tidak mengembangkan AS, kejadian gen tersebut jauh lebih tinggi di antara orang dengan AS. Namun, hubungan antara HLA-B27 dan AS masih belum jelas.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa HLA-B27 juga dapat memengaruhi mikrobioma usus Anda, yaitu mikroba yang hidup di usus Anda. Ini bisa bermanfaat sekaligus berbahaya. Mengganggu keseimbangan mikrobioma usus dapat menyebabkan masalah pencernaan.

Bagaimana ankylosing spondylitis mempengaruhi usus Anda?

Lebih dari 70% penderita AS mengalami peradangan usus, namun seringkali tidak cukup signifikan untuk menimbulkan gejala. Ketika gejala pencernaan AS benar-benar terjadi, sering kali gejala tersebut termasuk diare dan sakit perut.

Apa Hubungan Antara Ankylosing Gejala awal kolitis ulserativa

Meskipun gejala UC dapat bervariasi, ada beberapa gejala umum yang harus diwaspadai, baik Anda menderita AS atau tidak. Ini termasuk:

  • darah atau lendir di tinja Anda
  • diare
  • sakit perut dan kram
  • dorongan tiba-tiba atau terus-menerus untuk buang air besar
  • mual atau muntah
  • kelelahan
  • penurunan berat badan yang tidak disengaja
  • demam

Bagaimana kolitis ulserativa mempengaruhi tulang belakang dan persendian Anda?

Menurut Crohn’s and Colitis Foundation, arthritis (radang sendi) adalah komplikasi IBD non-pencernaan yang paling umum dan menyerang 3 dari 10 orang. Alasannya masih belum jelas, namun faktor genetik dan jalur inflamasi mungkin berperan dalam hal ini.

Apa Hubungan Antara Ankylosing Gejala awal dari ankylosing spondylitis

Siapa pun bisa terkena AS, namun orang dengan riwayat keluarga AS memiliki risiko lebih tinggi. Kebanyakan orang juga mengembangkan AS selama masa kanak-kanak atau remaja dan sebelum usia 45 tahun.

Gejala awal AS termasuk nyeri punggung bawah berulang yang dapat meluas hingga pinggul dan ekstremitas. Rasa sakit, kaku, dan berkurangnya mobilitas pada akhirnya dapat menyebar ke luar area tersebut.

Selain gejala tulang belakang dan pencernaan, AS dapat menyebabkan peradangan pada:

  • sendi lainnya
  • mata (uveitis)
  • otak
  • kulit

Bagaimana cara dokter mengobati ankylosing spondylitis dengan kolitis ulserativa?

Beberapa pengobatan UC dan AS tumpang tindih karena keduanya merupakan penyakit inflamasi.

Namun meskipun Anda dapat mengobati nyeri sendi pada AS dengan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), Anda sebaiknya tidak menggunakan obat ini untuk UC. NSAID yang umum termasuk aspirin dan ibuprofen. Ini dapat memperburuk gejala UC Anda.

Sebaliknya, dokter mungkin merekomendasikan asetaminofen (Tylenol) untuk nyeri ringan.

Kebanyakan orang menerima diagnosis AS atau UC terlebih dahulu. Jika Anda menerima diagnosis AS atau UC sekunder, dokter mungkin mengubah pengobatan Anda. Opsi penyesuaian mungkin termasuk:

  • menambahkan biologis
  • mengubah biologis atau dosisnya
  • menghentikan NSAID (dalam diagnosis IBD baru)
  • menambahkan aminosalisilat atau obat IBD lainnya
  • menambahkan penghambat Janus kinase (JAK) atau obat antirematik pemodifikasi penyakit (DMARDs) lainnya untuk AS

Bagaimana prospek penderita ankylosing spondylitis dan kolitis ulserativa?

AS dan UC dapat ditangani dengan pengobatan dini. Hal ini juga dapat memperlambat perkembangan setiap kondisi.

Tidak jelas apakah memiliki AS atau UC terlebih dahulu memengaruhi pandangan Anda secara keseluruhan. Sebuah studi kecil pada tahun 2023 mencatat bahwa hasil keseluruhannya serupa pada orang-orang terlepas dari apakah mereka mengembangkan AS atau IBD terlebih dahulu.

Dalam studi yang sama, para peneliti mencatat bahwa penyesuaian pengobatan tidak secara signifikan mempengaruhi hasil penderita AS tetapi lebih sering membantu mereka mencapai remisi IBD.

Sebuah studi jangka panjang yang diterbitkan pada tahun 2018 menyimpulkan bahwa mengidap AS dikaitkan dengan perjalanan penyakit IBD yang lebih aktif. Namun, sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa menderita AS tidak memperburuk prospek Anda dengan IBD.

Pertanyaan yang sering diajukan
Apakah ada hubungan antara ankylosing spondylitis dan penyakit Crohn?

Orang dengan penyakit Crohn, jenis IBD lainnya, mungkin juga berisiko lebih tinggi terkena AS.

Mana yang lebih dulu: ankylosing spondylitis atau kolitis ulserativa?

Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian, orang-orang tampaknya paling sering mengembangkan IBD terlebih dahulu sebelum mengembangkan AS. Dalam sebuah penelitian tahun 2019

  • 68% orang pertama kali menerima diagnosis IBD
  • 15% pertama kali menerima diagnosis AS
  • 17% menerima kedua diagnosis pada saat yang bersamaan

Apa Hubungan Antara Ankylosing Seberapa umumkah kolitis ulserativa pada penderita ankylosing spondylitis?

Para ahli berpendapat bahwa sekitar 5–10% penderita AS akan mengembangkan IBD, yang mencakup penyakit UC dan Crohn. Sebuah tinjauan tahun 2023 menempatkan kejadian UC secara spesifik pada 1,66%

Seberapa umumkah ankylosing spondylitis pada penderita kolitis ulserativa?

Menurut ulasan tahun 2017, sekitar 3% penderita IBD mengembangkan AS. Sebuah studi kecil pada tahun 2023 menemukan angka yang lebih tinggi (sekitar 10%), namun penulis mencatat bahwa hal ini lebih umum terjadi pada penyakit Crohn dibandingkan UC.

Angka ini tampaknya lebih tinggi pada orang yang membawa gen HLA-B27.

Membawa pergi

Bukan hal yang aneh jika kita memiliki AS dan UC. Hal ini paling sering terjadi pada orang dengan IBD yang mengembangkan AS, namun bisa juga terjadi dalam urutan lain, atau bisa juga berkembang bersamaan.

Meskipun tidak jelas apa yang menghubungkan kedua kondisi tersebut, hal ini mungkin terkait dengan jalur peradangan dan efek gen HLA-B27 yang sama.

Karena AS dan UC adalah kondisi peradangan kronis yang disebabkan oleh faktor autoimun, ada baiknya mendiskusikan keduanya dengan dokter dan mewaspadai kemungkinan gejalanya.

Ankylosing Spondylitis: Mengatasi Nyeri Otot dengan Terapi Pijat

Mengatasi Nyeri Otot dengan. Bagi penderita ankylosing spondylitis (AS), pijat dapat meredakan nyeri dan kekakuan otot. Jika Anda seperti kebanyakan penderita AS, Anda mungkin terbiasa merasakan nyeri di punggung bagian bawah dan area lain di sekitarnya. Meskipun obat-obatan tertentu yang dijual bebas dan diresepkan dapat meringankan rasa sakit dan peradangan, obat-obatan tersebut mungkin tidak cukup. Terkadang terapi pijat bisa membantu.

Mengatasi Nyeri Otot dengan Sekilas tentang AS

AS adalah sejenis radang sendi. Seperti semua arthritis, penyakit ini melibatkan peradangan pada sendi dan tulang rawan Anda. Namun AS berbeda karena biasanya menargetkan jaringan antara tulang belakang dan sendi tempat pertemuan panggul dengan tulang belakang.

Mengatasi Nyeri Otot dengan Mengapa itu menyakitkan

Selain nyeri sendi akibat peradangan, Anda juga mungkin mengalami nyeri otot. Mengalami nyeri dan kekakuan sendi dapat membuat Anda mengubah cara Anda bergerak, berdiri, duduk, dan berbaring. Saat Anda mulai menggunakan postur yang tidak wajar bagi tubuh Anda, hal ini akan memberikan tekanan ekstra pada otot yang tidak terbiasa bekerja terlalu keras. Otot yang bekerja terlalu keras menjadi lelah dan nyeri otot.

Mengatasi Nyeri Otot dengan Manfaat terapi pijat

Terapi pijat dapat memberikan manfaat yang luar biasa untuk mengatasi nyeri dan kekakuan otot. Setiap orang akan mendapat manfaat dari berbagai jenis pijatan, namun sebagian besar tampaknya menemukan bahwa pijatan jaringan lunak bekerja paling baik untuk meredakan gejala dan menghilangkan stres. Terapis Anda bahkan mungkin menggunakan minyak khusus untuk membantu mengatasi peradangan.

Menerapkan panas juga dapat mengurangi ketegangan otot dan mengurangi rasa sakit. Mengoleskan es dapat mengurangi peradangan saat kambuh.

Manfaat pijat berbeda-beda pada setiap orang, bahkan pada waktu yang berbeda pada orang yang sama. Beberapa orang akan menikmati berkurangnya rasa sakit, berkurangnya stres, dan mobilitas yang lebih baik segera setelah perawatan. Orang lain mungkin memerlukan beberapa kali pijatan sebelum mereka mulai menyadari perbedaannya. Hal ini mungkin juga bergantung pada berapa lama Anda menderita AS dan sejauh mana perkembangannya.

Apa yang harus diwaspadai

Beberapa orang dengan AS tidak dapat menoleransi pijatan dengan baik – sentuhan sekecil apa pun pun dapat menimbulkan rasa sakit bagi mereka. Yang lain melaporkan bahwa pijatan menyebabkan gejala AS memburuk. Jika Anda memutuskan untuk mencoba terapi pijat, perhatikan baik-baik tubuh Anda dan perhatikan efek negatifnya.

Tulang di tulang belakang Anda tidak boleh dimanipulasi selama terapi pijat. Hal ini dapat menyebabkan cedera serius. Cobalah untuk menghindari pijatan jaringan dalam, terutama jika gejala Anda semakin parah. Jenis pijatan yang lebih agresif ini bisa sangat menyakitkan bagi penderita AS.

Menemukan terapis pijat

Anda harus mengingat beberapa hal saat mencari terapis pijat:

  • Apakah asuransi Anda akan menanggung terapi pijat? Jika
  • jadi, apakah terapis ini mengambil asuransi Anda?
  • Biaya apa saja yang terlibat, dan apakah berbeda
  • menurut jenis pijatannya? Apakah harga paket tersedia?
  • Apakah terapis mempunyai pengalaman dengan AS atau
  • jenis radang sendi lainnya?
  • Jenis pijat apa yang ditawarkan?
  • Apakah dewan terapis bersertifikat? Apakah mereka termasuk?
  • ke organisasi profesional mana pun?
  • Apa yang Anda harapkan? Pakaian apa yang sebaiknya Anda pakai
  • pakai, dan bagian tubuh mana yang akan ditutupi?

Dokter perawatan primer atau ahli reumatologi Anda mungkin mengetahui terapis pijat yang berspesialisasi dalam pijat terapeutik untuk penderita radang sendi. Jika tidak, luangkan waktu untuk menelepon. Terapi pijat dapat menjadi bagian penting dari perawatan Anda, jadi pastikan Anda menemukan terapis yang tepat untuk Anda.

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi (atau tendinitis) terjadi ketika timbunan kalsium menumpuk di otot atau tendon Anda. Meskipun hal ini dapat terjadi di bagian tubuh mana pun, hal ini biasanya terjadi pada rotator cuff.

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi Apa itu tendonitis kalsifikasi?

Rotator cuff adalah sekelompok otot dan tendon yang menghubungkan lengan atas ke bahu. Penumpukan kalsium di area ini dapat membatasi rentang gerak lengan Anda, serta menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan.

Rotator cuff adalah sekelompok otot dan tendon yang menghubungkan lengan atas ke bahu. Penumpukan kalsium di area ini dapat membatasi rentang gerak lengan Anda, serta menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan.

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi Penyebab Tendonitis Kalsifikasi

Meskipun biasanya dapat diobati dengan pengobatan atau terapi fisik, Anda tetap harus menemui dokter untuk diagnosis. Dalam beberapa kasus, pembedahan mungkin diperlukan. Teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut.

Tip untuk identifikasi

Meskipun nyeri bahu adalah gejala yang paling umum, sekitar sepertiga penderita tendonitis kalsifikasi tidak mengalami gejala apa pun yang nyata. Orang lain mungkin mendapati bahwa mereka tidak dapat menggerakkan lengannya, atau bahkan tidur, karena rasa sakitnya yang parah.

Jika Anda merasakan nyeri, kemungkinan besar nyeri tersebut terjadi di bagian depan atau belakang bahu dan di lengan Anda. Ini mungkin terjadi secara tiba-tiba atau berkembang secara bertahap.

Itu karena penyimpanan kalsium melewati tiga tahap. Tahap terakhir, yang dikenal sebagai resorpsi, dianggap paling menyakitkan. Setelah simpanan kalsium terbentuk sepenuhnya, tubuh Anda mulai menyerap kembali penumpukan tersebut.

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi Apa penyebab kondisi ini dan siapa yang berisiko?

Dokter tidak yakin mengapa beberapa orang mengembangkan tendonitis kalsifikasi dan yang lainnya tidak.

Diperkirakan penumpukan kalsium mungkin berasal dari:

  • kecenderungan genetik
  • pertumbuhan sel yang tidak normal
  • aktivitas kelenjar tiroid yang tidak normal
  • produksi agen anti inflamasi dalam tubuh
  • penyakit metabolik, seperti diabetes

Meskipun lebih sering terjadi pada orang yang berolahraga atau rutin mengangkat tangan ke atas dan ke bawah untuk bekerja, tendonitis kalsifikasi dapat menyerang siapa saja.

Kondisi ini biasanya terlihat pada orang dewasa berusia antara 40 dan 60 tahun. Perempuan juga lebih mungkin terkena dampaknya dibandingkan laki-laki.

Bagaimana cara mendiagnosisnya?

Jika Anda mengalami nyeri bahu yang tidak biasa atau terus-menerus, temui dokter Anda. Setelah mendiskusikan gejala Anda dan memeriksa riwayat kesehatan Anda, dokter Anda akan melakukan pemeriksaan fisik. Mereka mungkin meminta Anda untuk mengangkat lengan atau membuat lingkaran lengan untuk mengamati batasan dalam rentang gerakan Anda.

Setelah pemeriksaan fisik, dokter Anda kemungkinan akan merekomendasikan tes pencitraan untuk mencari endapan kalsium atau kelainan lainnya.

Sinar-X dapat mengungkap endapan yang lebih besar, dan USG dapat membantu dokter Anda menemukan endapan yang lebih kecil yang tidak terdeteksi oleh sinar-X.

Setelah dokter Anda menentukan besarnya simpanan, mereka dapat mengembangkan rencana perawatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Pilihan pengobatan apa yang tersedia?

Sebagian besar kasus tendonitis kalsifikasi dapat diobati tanpa operasi. Dalam kasus-kasus ringan, dokter Anda mungkin merekomendasikan kombinasi obat-obatan dan terapi fisik atau prosedur non-bedah.

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi Medication

Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dianggap sebagai pengobatan lini pertama. Obat-obatan ini tersedia tanpa resep dan meliputi:

  • aspirin (Bayer)
  • ibuprofen (Advil)
  • naproxen (Aleve)

Pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan pada label, kecuali dokter Anda menyarankan sebaliknya.

Dokter Anda mungkin juga merekomendasikan suntikan kortikosteroid (kortison) untuk membantu meringankan rasa sakit atau bengkak.

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi Prosedur non-bedah

Dalam kasus ringan hingga sedang, dokter Anda mungkin merekomendasikan salah satu dari prosedur berikut. Perawatan konservatif ini dapat dilakukan di ruang praktek dokter Anda.

Terapi gelombang kejut ekstrakorporeal (ESWT): Dokter Anda akan menggunakan perangkat genggam kecil untuk memberikan kejutan mekanis ke bahu Anda, di dekat lokasi kalsifikasi.

Kejutan dengan frekuensi yang lebih tinggi lebih efektif, tetapi bisa menyakitkan, jadi angkat bicara jika Anda merasa tidak nyaman. Dokter Anda dapat menyesuaikan gelombang kejut ke tingkat yang dapat Anda toleransi.

Terapi ini dapat dilakukan seminggu sekali selama tiga minggu.

Terapi gelombang kejut radial (RSWT): Dokter Anda akan menggunakan perangkat genggam untuk memberikan kejutan mekanis berenergi rendah hingga sedang ke bagian bahu yang terkena. Ini menghasilkan efek yang mirip dengan ESWT.

Ultrasonografi terapeutik: Dokter Anda akan menggunakan perangkat genggam untuk mengarahkan gelombang suara frekuensi tinggi ke deposit kalsifikasi. Ini membantu memecah kristal kalsium dan biasanya tidak menimbulkan rasa sakit.

Tusuk jarum perkutan: Terapi ini lebih invasif dibandingkan metode non-bedah lainnya. Setelah memberikan anestesi lokal pada area tersebut, dokter akan menggunakan jarum untuk membuat lubang kecil di kulit Anda. Ini akan memungkinkan mereka menghapus deposit secara manual. Hal ini dapat dilakukan bersamaan dengan USG untuk membantu mengarahkan jarum ke posisi yang benar.

Apa Penyebab Tendonitis Kalsifikasi Operasi

Sekitar 10 persen orang memerlukan pembedahan untuk menghilangkan timbunan kalsium.

Jika dokter Anda memilih operasi terbuka, mereka akan menggunakan pisau bedah untuk membuat sayatan pada kulit tepat di atas lokasi deposit. Mereka akan menghapus deposit secara manual.

Jika operasi arthroscopic lebih disukai, dokter Anda akan membuat sayatan kecil dan memasukkan kamera kecil. Kamera akan memandu alat bedah dalam menghilangkan deposit.

Masa pemulihan Anda akan bergantung pada ukuran, lokasi, dan jumlah timbunan kalsium. Misalnya, beberapa orang akan kembali berfungsi normal dalam waktu seminggu, dan yang lain mungkin mengalami nyeri pasca operasi yang terus membatasi aktivitas mereka. Dokter Anda adalah sumber terbaik untuk mendapatkan informasi tentang pemulihan yang Anda harapkan.

Apa yang diharapkan dari terapi fisik

Kasus sedang atau parah biasanya memerlukan beberapa bentuk terapi fisik untuk membantu mengembalikan rentang gerak Anda. Dokter Anda akan memandu Anda memahami apa artinya ini bagi Anda dan pemulihan Anda.

Rehabilitasi tanpa operasi

Dokter atau ahli terapi fisik Anda akan mengajari Anda serangkaian latihan rentang gerak yang lembut untuk membantu memulihkan gerakan pada bahu yang terkena. Latihan seperti pendulum Codman, dengan sedikit mengayunkan lengan, sering kali diresepkan pada awalnya. Seiring waktu, Anda akan melakukan latihan rentang gerak terbatas, isometrik, dan menahan beban ringan.

Rehabilitasi setelah operasi

Waktu pemulihan setelah operasi berbeda-beda pada setiap orang. Dalam beberapa kasus, pemulihan penuh mungkin memerlukan waktu tiga bulan atau lebih. Pemulihan dari operasi arthroscopic umumnya lebih cepat dibandingkan dari operasi terbuka.

Setelah operasi terbuka atau arthroscopic, dokter Anda mungkin menyarankan Anda untuk memakai gendongan selama beberapa hari untuk menopang dan melindungi bahu.

Anda juga harus menghadiri sesi terapi fisik selama enam hingga delapan minggu. Terapi fisik biasanya dimulai dengan beberapa peregangan dan latihan rentang gerak yang sangat terbatas. Anda biasanya akan melanjutkan ke aktivitas menahan beban ringan sekitar empat minggu kemudian.

Pandangan

Meskipun tendonitis kalsifikasi bisa menyakitkan bagi sebagian orang, kemungkinan besar akan sembuh dengan cepat. Sebagian besar kasus dapat ditangani di ruang praktek dokter, dan hanya 10 persen orang memerlukan beberapa bentuk pembedahan.

Tendonitis kalsifikasi pada akhirnya akan hilang dengan sendirinya, namun dapat menyebabkan komplikasi jika tidak ditangani. Ini termasuk robekan rotator cuff dan bahu beku (capsulitis perekat).

Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa tendonitis kalsifikasi kemungkinan besar akan kambuh, namun pemeriksaan berkala dianjurkan.

10 kebiasaan pagi untuk membantu Anda menurunkan berat badan

kebiasaan pagi untuk membantu. Terlepas dari tujuan penurunan berat badannya, penurunan berat badan bagi sebagian orang terkadang mustahil dilakukan. Namun, menurunkan beberapa kilogram tidak memerlukan perubahan total dalam pola makan dan gaya hidup Anda saat ini. Faktanya, melakukan beberapa perubahan kecil pada rutinitas pagi Anda dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan mempertahankan hasilnya dalam waktu lama. Di bawah ini 10 kebiasaan sederhana terkait sarapan pagi, olahraga pagi yang menunjang penurunan berat badan, yang dapat dimasukkan ke dalam pola makan dan aktivitas sehari-hari.

1. kebiasaan pagi untuk membantu Sarapan kaya protein

Seperti yang diketahui banyak orang, sarapan dianggap sebagai waktu makan terpenting dalam sehari.Apa yang Anda makan untuk sarapan dapat menentukan suasana sepanjang hari. Sarapan menentukan apakah tingkat energi dan kemampuan fokus Anda akan bertahan hingga makan siang atau mendorong Anda untuk istirahat dari pekerjaan dan makan camilan.Sarapan kaya protein dapat membantu mengurangi nafsu makan dan membantu penurunan berat badan. 

Dalam sebuah penelitian terhadap 20 remaja putri

Sarapan berprotein tinggi lebih efektif mengurangi nafsu makan setelah makan dibandingkan sarapan biasa. Studi kecil lainnya menemukan bahwa sarapan berprotein tinggi dikaitkan dengan lebih sedikit penumpukan lemak dan berkurangnya asupan makanan harian serta rasa lapar dibandingkan dengan sarapan biasa.Protein juga dapat membantu penurunan berat badan dengan mengurangi kadar ghrelin, “hormon kelaparan” yang meningkatkan nafsu makan. Faktanya, sebuah penelitian pada 15 pria menemukan bahwa sarapan tinggi protein menghambat sekresi ghrelin lebih efektif dibandingkan sarapan tinggi karbohidrat. Untuk mengawali hari Anda dengan baik, pertimbangkan untuk menambahkan sumber makanan kaya protein seperti telur, yogurt Yunani, keju, kacang-kacangan, dan biji chia.Singkatnya, penelitian menunjukkan bahwa sarapan tinggi protein dapat membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi nafsu makan, dan mengurangi sekresi ghrelin.

2. kebiasaan pagi untuk membantu Minum banyak air

Memulai hari Anda dengan satu atau dua gelas air adalah cara mudah untuk meningkatkan penurunan berat badan. Air dapat membantu meningkatkan pengeluaran energi atau jumlah kalori yang dibakar tubuh Anda hanya dalam waktu 60 menit.Dalam sebuah penelitian kecil, minum 500ml air menghasilkan rata-rata peningkatan laju metabolisme sebesar 30%. Studi lain menemukan bahwa wanita yang kelebihan berat badan mampu menurunkan 2 kg ekstra dalam setahun tanpa mengubah pola makan atau kebiasaan aktivitas fisik apa pun, kecuali menambahkan lebih dari 1 liter air per hari. 

Selain itu, minum cukup air dapat mengurangi nafsu makan sehingga mengurangi asupan makanan

Sebuah penelitian pada 24 orang dewasa yang lebih tua menemukan bahwa minum 500ml air mengurangi asupan kalori saat sarapan sebesar 13%.Faktanya, sebagian besar penelitian tentang topik ini menunjukkan bahwa minum 1–2 liter air per hari dapat membantu menurunkan berat badan.Memulai pagi hari dengan air dan tetap terhidrasi sepanjang hari adalah cara yang bagus untuk meningkatkan penurunan berat badan tanpa melakukan terlalu banyak usaha. Peningkatan asupan air harian telah dikaitkan dengan peningkatan penurunan berat badan dan pengeluaran energi, serta penurunan nafsu makan.

3. kebiasaan pagi untuk membantu Periksa sendiri berat badan Anda

Menimbang diri sendiri dan menimbang berat badan setiap pagi bisa menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan motivasi dan meningkatkan pengendalian diri.Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menimbang berat badan setiap hari dikaitkan dengan kemungkinan penurunan berat badan yang lebih besar. Sebuah penelitian terhadap 47 orang menemukan bahwa mereka yang memiliki kebiasaan menimbang berat badan setiap hari kehilangan sekitar 6 kg selama enam bulan dibandingkan dengan mereka yang lebih jarang melakukannya.

kebiasaan pagi untuk membantu Studi lain melaporkan

Bahwa orang dewasa yang menimbang berat badannya setiap hari rata-rata kehilangan 4,4 kg selama periode dua tahun, sedangkan mereka yang menimbang berat badannya sebulan sekali mengalami kenaikan 2,1 kg.Menimbang berat badan setiap pagi juga dapat membantu meningkatkan kebiasaan dan perilaku sehat yang bermanfaat untuk menurunkan berat badan.Dalam sebuah penelitian besar, orang yang menimbang berat badannya secara teratur memiliki pengendalian diri yang lebih baik. Terlebih lagi, orang yang tidak mempedulikan berat badan secara rutin cenderung menambah kalori dalam jumlah besar dan kehilangan disiplin diri. Untuk hasil terbaik, timbang diri Anda segera setelah Anda bangun.Perlu diingat juga bahwa berat badan dapat berfluktuasi dari hari ke hari dan dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Anda harus fokus pada hasil jangka panjang dan mencari solusi, bukan pada perubahan kecil sehari-hari.

4. Berjemur

Membuka tirai agar sinar matahari masuk atau menghabiskan beberapa menit ekstra di luar setiap pagi dapat membantu memulai proses penurunan berat badan.Sebuah penelitian kecil menemukan bahwa paparan cahaya sedang pada waktu-waktu tertentu dalam sehari dapat memengaruhi berat badan. Lebih jauh lagi, sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa paparan radiasi UV mencegah penambahan berat badan pada tikus yang diberi diet tinggi lemak.Paparan sinar matahari juga merupakan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan vitamin D. Beberapa penelitian menemukan bahwa memenuhi kebutuhan vitamin D tubuh dapat membantu penurunan berat badan bahkan mencegah penambahan berat badan.

Menimbang

Sebuah penelitian terhadap 218 wanita kelebihan berat badan atau obesitas yang mengonsumsi suplemen vitamin D atau plasebo selama satu tahun. Di akhir penelitian, mereka yang memiliki kebutuhan vitamin D tercukupi kehilangan rata-rata 3,2 kg lebih banyak dibandingkan mereka yang kekurangan vitamin D.Sebuah penelitian yang diikuti 4.659 wanita lanjut usia secara terus menerus selama 4 tahun dan menemukan bahwa asupan vitamin D yang tinggi dikaitkan dengan berat badan yang lebih rendah. memperoleh. Jumlah paparan sinar matahari yang Anda perlukan dapat bervariasi tergantung pada jenis kulit, musim, dan lokasi Anda. Namun, menghabiskan waktu di bawah sinar matahari atau duduk di luar selama 10-15 menit setiap pagi dapat memberikan efek penurunan berat badan.Singkatnya, paparan sinar matahari bisa mempengaruhi berat badan. Sinar matahari juga dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan vitamin D, yang dapat membantu menurunkan berat badan dan mencegah penambahan berat badan.

5. Latih perhatian penuh

Mindfulness adalah praktik yang melibatkan pemusatan perhatian penuh pada momen saat ini dan membawa kesadaran pada pikiran dan perasaan seseorang. Mempraktikkan kesadaran telah terbukti membantu penurunan berat badan dan mendukung pembentukan kebiasaan makan yang sehat.Misalnya, analisis terhadap 19 penelitian menemukan bahwa intervensi berbasis kesadaran meningkatkan penurunan berat badan dan menurunkan perilaku makan terkait obesitas.Ulasan lain memiliki temuan serupa, mencatat bahwa pelatihan mindfulness menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan pada sekitar 68% penelitian yang ditinjau.Mempraktikkan perhatian sangat sederhana. Sebagai permulaan, cobalah meluangkan waktu lima menit setiap pagi untuk duduk dengan nyaman di tempat yang tenang dan terhubung dengan indra Anda.

6. Aktif berolahraga di pagi hari

Berpartisipasi dalam beberapa aktivitas fisik di pagi hari dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan.Sebuah penelitian terhadap 50 wanita yang kelebihan berat badan mengukur efek latihan aerobik pada waktu yang berbeda dalam sehari. Meskipun tidak banyak perbedaan dalam keinginan spesifik antara orang yang berolahraga di pagi hari dan di sore hari, berolahraga di pagi hari dikaitkan dengan perasaan kenyang yang lebih tinggi.

Olahraga pagi juga dapat membantu menjaga kestabilan gula darah

Sepanjang hari. Gula darah rendah dapat menyebabkan banyak gejala negatif, termasuk rasa lapar yang ekstrim. Sebuah penelitian pada 35 orang penderita diabetes tipe 1 menemukan bahwa berolahraga di pagi hari dikaitkan dengan peningkatan kontrol gula darah. Namun, penelitian-penelitian ini berfokus pada populasi yang sangat spesifik dan menunjukkan adanya hubungan, bukan hubungan sebab-akibat. Diperlukan lebih banyak penelitian mengenai efek olahraga pagi pada populasi umum.Singkatnya, beberapa penelitian menemukan bahwa berolahraga di pagi hari dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan meningkatkan kontrol gula darah.

7. Siapkan makan siang Anda sendiri

Mencoba merencanakan dan menyiapkan makan siang sebelum berangkat kerja bisa menjadi cara sederhana untuk membuat pilihan makanan yang lebih baik dan meningkatkan penurunan berat badan.Sebuah penelitian besar terhadap 40.554 orang menemukan bahwa perencanaan makan sepanjang hari dikaitkan dengan pola makan yang lebih sehat, lebih bervariasi, dan penurunan risiko obesitas. Studi lain menemukan bahwa mengonsumsi makanan rumahan secara teratur dikaitkan dengan peningkatan kualitas pola makan dan penurunan risiko penumpukan lemak tubuh berlebih. 

kebiasaan pagi untuk membantu Faktanya

Orang yang makan makanan rumahan setidaknya lima kali seminggu memiliki kemungkinan 28% lebih kecil untuk mengalami kelebihan berat badan dibandingkan mereka yang makan makanan rumahan tiga kali atau kurang per minggu.Cobalah menyisihkan beberapa jam pada suatu malam setiap minggu untuk merencanakan dan menyiapkan sarapan dan makan siang sebelum berangkat kerja.Ringkasan penelitian menunjukkan bahwa perencanaan makan dan mengonsumsi makanan rumahan berhubungan dengan peningkatan kualitas makanan dan penurunan risiko obesitas.

8. Tidur lebih banyak

Tidur lebih awal atau menyetel jam alarm lebih lambat agar tidur lebih lama dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan. Beberapa penelitian menemukan bahwa kurang tidur mungkin terkait dengan meningkatnya nafsu makan. Sebuah penelitian kecil menemukan bahwa membatasi waktu tidur meningkatkan rasa lapar dan mengidam, terutama terhadap makanan tinggi karbohidrat dan berkalori tinggi.Kurang tidur juga dikaitkan dengan peningkatan asupan kalori. 

Dalam sebuah penelitian

12 peserta mengonsumsi rata-rata 559 kalori ekstra hanya setelah 4 jam tidur.Membangun jadwal tidur yang sehat juga merupakan bagian penting dari rencana penurunan berat badan, selain makan dengan baik dan berolahraga. Untuk memaksimalkan hasil penurunan berat badan, usahakan untuk tidur setidaknya delapan jam setiap malam.

9. Ubah rute ke tempat kerja

Meskipun mengemudi bisa menjadi salah satu cara paling nyaman untuk berangkat kerja, hal itu mungkin tidak baik untuk lingkar pinggang Anda. Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum dapat membantu menurunkan berat badan dan mengurangi risiko penambahan berat badan.Sebuah penelitian yang diikuti 822 orang selama 4 tahun dan menemukan bahwa orang yang mengendarai mobil cenderung lebih mudah menambah berat badan dibandingkan mereka yang tidak. 

Demikian pula

Penelitian besar terhadap 15.777 orang menunjukkan bahwa orang yang menggunakan transportasi umum, baik berjalan kaki atau bersepeda, dikaitkan dengan indeks massa tubuh dan persentase lemak tubuh yang jauh lebih rendah. dibandingkan pengguna kendaraan pribadi. Mengubah perjalanan ke tempat kerja beberapa kali seminggu bisa menjadi cara sederhana untuk meningkatkan penurunan berat badan.Singkatnya, berjalan kaki, bersepeda, dan menggunakan transportasi umum semuanya dikaitkan dengan penurunan berat badan, penurunan berat badan, dan lemak tubuh dibandingkan berkendara ke tempat kerja.

10. Mulailah melacak asupan makanan Anda

Membuat catatan harian makanan untuk melacak apa yang Anda makan bisa menjadi cara efektif untuk membantu meningkatkan penurunan berat badan dan membuat diri Anda bertanggung jawab atas pola makan Anda.Sebuah penelitian mengamati penurunan berat badan pada 123 orang selama setahun dan menemukan bahwa membuat catatan harian makanan dikaitkan dengan penurunan berat badan yang lebih besar.Studi lain menemukan bahwa orang yang rutin menggunakan sistem pelacakan untuk memantau pola makan dan olahraganya mengalami penurunan berat badan lebih banyak dibandingkan mereka yang tidak rutin menggunakan sistem pelacakan. 

kebiasaan pagi untuk membantu Demikian pula

Penelitian terhadap 220 wanita yang mengalami obesitas menemukan bahwa penggunaan pemantauan mandiri secara teratur dan konsisten meningkatkan pengelolaan berat badan dalam jangka panjang. Coba gunakan aplikasi atau bahkan pulpen dan kertas untuk mencatat apa yang Anda makan dan minum.

Dimulai dari waktu makan pertama di hari itu.Singkatnya

Penelitian menemukan bahwa menggunakan catatan harian makanan untuk melacak asupan dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan.Membuat beberapa perubahan kecil pada rutinitas pagi Anda bisa menjadi cara yang mudah dan efektif untuk meningkatkan penurunan berat badan. Mempraktikkan perilaku sehat di pagi hari juga dapat membantu Anda memulai hari dengan baik dan meraih kesuksesan. Untuk hasil terbaik, pastikan untuk menggabungkan rutinitas pagi ini dengan pola makan lengkap dan gaya hidup sehat lainnya di siang hari.

Bagaimana Cara Kerja Penggantian Bahu Terbalik?

Bagaimana Cara Kerja Penggantian. Kondisi bahu yang nyeri, seperti artritis bahu dan robekan rotator cuff, sering terjadi. Perawatan seperti obat-obatan, terapi fisik, dan suntikan steroid dapat membantu, namun terkadang pilihan pembedahan adalah cara terbaik untuk meredakan nyeri jangka panjang.

Cara Kerja Penggantian Bahu Terbalik?

Penggantian bahu terbalik adalah pilihan bagi orang-orang dengan nyeri bahu parah yang menderita radang sendi bahu dan kerusakan rotator cuff. Prosedur ini merupakan penggantian sendi yang juga membalikkan posisi soket dan bola sendi bahu Anda.

Bagaimana Cara Kerja Penggantian Apa itu penggantian bahu terbalik?

Penggantian bahu total terbalik adalah prosedur khusus yang dapat dilakukan untuk orang yang mengalami nyeri parah akibat cedera rotator cuff dan artritis bahu.

Prosedurnya bekerja dengan mengganti sendi bola dan soket bahu Anda. Pada sendi alami bahu Anda, bagian bola dari sendi tersebut ada di lengan Anda, dan pas dengan bahu Anda.

Seperti namanya, operasi ini membalikkan cara kerja sendi bahu Anda. Berbeda dengan sendi bahu alami Anda, dalam operasi ini, bola dipasang pada tulang bahu Anda, dan soketnya dipasang pada tulang lengan atas Anda. Anda akan menggunakan otot bahu sebagai pengganti rotator cuff untuk menstabilkan sendi baru Anda.

Pro dan kontra dari penggantian bahu terbalik

Penggantian bahu terbalik adalah prosedur pembedahan yang rumit. Ini dapat membantu orang yang mengalami nyeri bahu dan kesulitan menggerakkan bahu. Namun para ahli tidak merekomendasikannya untuk semua orang, menurut tinjauan penelitian tahun 2020.

Ada pro dan kontra terhadap prosedur ini.

Bagaimana Cara Kerja Penggantian Kelebihan penggantian bahu terbalik

  • Pembedahan dapat mengurangi rasa sakit.
  • Operasi ini dapat meningkatkan rentang gerak Anda.
  • Operasi ini dapat meningkatkan kualitas hidup Anda.

Kontra penggantian bahu terbalik

  • Pembedahan membawa risiko infeksi.
  • Pembedahan dapat menyebabkan ketidakstabilan sendi.
  • Sambungan pengganti mungkin aus.
  • Tulang di sekitar sendi pengganti bisa rusak selama prosedur berlangsung.

Mempersiapkan operasi penggantian bahu terbalik

Penggantian bahu terbalik dapat dilakukan rawat inap atau rawat jalan, tergantung pada dokter bedah dan kebutuhan pribadi Anda. Anda dapat mendiskusikan hal ini dengan dokter bedah Anda sebelum prosedur dilakukan.

Anda juga bisa mendiskusikan cara mempersiapkannya di rumah. Dokter bedah Anda dapat memberi saran tentang langkah-langkah seperti:

  • kapan harus berhenti minum obat tertentu, terutama obat yang mempengaruhi darah Anda
  • kapan harus mandi atau berendam sebelum operasi
  • berapa banyak yang harus dimakan atau diminum pada pagi hari operasi Anda

Selain itu, Anda dapat menentukan jenis anestesi dan obat penenang yang akan Anda terima selama prosedur. Seringkali, penggantian bahu terbalik dilakukan dengan anestesi umum, namun beberapa fasilitas menawarkan pilihan tambahan.

Apa pun yang terjadi, penting untuk mengatur cara pulang. Anda tidak akan bisa mengemudi setelah obat penenang dan operasi; menggunakan transportasi umum juga dapat menimbulkan risiko pada sendi bahu baru Anda. Disarankan agar Anda mengatur seseorang untuk mengantar Anda dan membantu Anda sampai dengan selamat.

Apakah operasi penggantian bahu terbalik ditanggung oleh asuransi atau Medicare?

Biaya operasi penggantian bahu terbalik bergantung pada lokasi Anda, pusat bedah, dan kerumitan operasi Anda. Anda mungkin memiliki perlindungan asuransi untuk operasi penggantian bahu terbalik Anda.

Karena operasi penggantian bahu terbalik digunakan untuk mengobati radang sendi dan robekan rotator cuff yang parah, operasi ini dianggap perlu secara medis. Di sebagian besar paket asuransi, termasuk Medicare, ini berarti asuransi tersebut memenuhi syarat untuk mendapatkan perlindungan.

Oleh karena itu, penting untuk memeriksa rencana Anda. Anda mungkin harus memenuhi persyaratan tertentu sebelum perlindungan ditawarkan. Jika bahu Anda tidak memenuhi kriteria perusahaan asuransi, Anda mungkin tidak mendapat perlindungan bedah.

Bagaimana Cara Kerja Penggantian Apa saja batasan pergerakan setelah penggantian bahu terbalik?

Dokter Anda akan membahas batasan gerakan spesifik Anda setelah penggantian bahu terbalik. Segera setelah operasi, lengan Anda akan dipasangi gendongan atau penyangga. Anda mungkin akan disarankan untuk tidak menggerakkan bahu Anda setidaknya selama beberapa hari.

Anda akan menjalani sesi terapi fisik yang dijadwalkan untuk membantu memperkuat bahu Anda dan meningkatkan rentang gerak Anda. Kompleksitas prosedur pembedahan Anda akan memengaruhi waktu pemulihan Anda, namun kebanyakan orang dapat makan, membaca, menggunakan keyboard, dan berpakaian sendiri dalam waktu sekitar satu minggu.

Dokter dan ahli terapi fisik Anda akan memberi tahu Anda kapan waktu aman untuk kembali ke semua gerakan standar.

Rehabilitasi dan pemulihan setelah penggantian bahu terbalik

Pemulihan dari operasi penggantian bahu terbalik umumnya memakan waktu 4 hingga 8 bulan. Dokter bedah dan ahli terapi fisik Anda akan membantu Anda selama rehabilitasi dan pemulihan.

Secara bertahap Anda akan mendapatkan kekuatan di bahu Anda, dan rentang gerak Anda akan meningkat. Saat Anda pulih, Anda akan diizinkan melakukan lebih banyak aktivitas. Misalnya, dokter Anda akan memberi tahu Anda kapan waktu aman untuk mengemudi, kembali bekerja, atau melakukan aktivitas sehari-hari lainnya.

Latihan di rumah untuk penggantian bahu terbalik

Anda akan menerima latihan di rumah dari ahli terapi fisik Anda. Mereka akan menyesuaikan latihan ini dengan pemulihan Anda. Latihan umum untuk penggantian bahu terbalik meliputi:

  • Regangkan kepala Anda dengan lembut dari sisi ke sisi.
  • Berdirilah dengan punggung menghadap dinding. Anda harus berada sekitar 2 kaki dari dinding. Ayunkan lengan Anda ke belakang dengan lembut hingga menyentuh dinding.
  • Berdirilah dengan telapak tangan menempel di dinding di depan Anda. Anda harus berada sekitar 3 kaki dari dinding. Gerakkan tangan Anda perlahan ke atas dinding dengan jari-jari Anda.
  • Gantungkan katrol atau tali di atas pintu dan pegang kedua ujungnya. Gunakan lengan Anda yang sehat untuk menarik lengan Anda yang sedang pulih ke atas dengan lembut.
  • Duduklah dengan siku ditekuk dan bertumpu pada meja. Putar bahu Anda ke arah luar.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pulih dari penggantian bahu terbalik?

Total waktu pemulihan Anda akan bergantung pada kompleksitas prosedur Anda dan seberapa baik penyembuhan bahu Anda. Pemulihan biasanya memakan waktu antara 4 dan 8 bulan.

Faktor-faktor tertentu, seperti gaya hidup Anda, juga bisa membuat perbedaan. Misalnya, biasanya waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan izin kembali ke pekerjaan kantoran lebih sedikit dibandingkan pekerjaan yang sangat fisik.